Denpasar | baliuptedenews.com - 4 Februari 2025 – Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali kembali mencatatkan kinerja cemerlang dengan membagikan dividen sebesar Rp 658,84 miliar dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024. RUPS yang berlangsung pada Selasa, 4 Februari 2025, dipimpin oleh Komisaris Utama, I Gusti Ngurah Bagus Artawan, serta dihadiri oleh Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, Bupati, Walikota, jajaran Komisaris, dan Direksi.

RUPS ini membahas berbagai aspek penting, termasuk laporan tahunan, rencana bisnis tahun 2025, serta laporan pengawasan Dewan Komisaris. Salah satu pencapaian utama yang disampaikan adalah laba bersih Bank BPD Bali yang mencapai Rp 878,46 miliar, meningkat 19% dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih dan fee-based income, serta ekspansi kredit yang sehat.

Pertumbuhan Positif dan Kontribusi bagi Perekonomian Bali
Bank BPD Bali mencatat peningkatan penyaluran kredit sebesar 7,94%, dengan porsi kredit produktif mencapai 56,76% dari total portofolio. Hal ini menunjukkan komitmen bank dalam mendukung pertumbuhan sektor riil, khususnya UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian Bali.

Selain itu, rasio dana murah (CASA) meningkat hingga 70,80%, yang turut memperkuat struktur pendanaan bank. Dana pihak ketiga (DPK) tumbuh sebesar 15,10%, mendorong kenaikan total aset bank sebesar 11,60% menjadi Rp 38.312,68 miliar.

Direktur Utama I Nyoman Sudharma menegaskan bahwa kinerja positif ini merupakan hasil dari strategi ekspansi yang terarah dan efisiensi operasional yang terus diperkuat. “Kami memiliki struktur modal yang kuat serta likuiditas yang cukup untuk mendukung ekspansi bisnis ke depan. Transformasi digital juga menjadi fokus utama kami agar dapat terus meningkatkan layanan bagi nasabah.”

Dukungan Pemprov Bali untuk Transformasi BPD Bali
Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, dalam sambutannya mengapresiasi pencapaian Bank BPD Bali yang terus tumbuh dan berkontribusi bagi perekonomian daerah. Ia menekankan pentingnya transformasi dan penguatan organisasi agar bank tetap kompetitif di tengah persaingan industri perbankan yang semakin dinamis.

“Bank BPD Bali memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi daerah. Oleh karena itu, inovasi dan transformasi digital harus terus diperkuat agar bank semakin adaptif dalam menghadapi tantangan global dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.”

Dengan kinerja yang solid dan strategi bisnis yang kuat, Bank BPD Bali optimistis dapat terus tumbuh dan memberikan manfaat lebih besar bagi pemegang saham serta masyarakat Bali. Ke depan, bank berkomitmen untuk terus memperluas ekosistem digital dan meningkatkan akses pembiayaan bagi sektor produktif, khususnya UMKM dan industri kreatif yang menjadi kekuatan ekonomi Bali.

RUPS Tahunan ini menjadi bukti nyata bahwa Bank BPD Bali tidak hanya mencetak pertumbuhan finansial yang mengesankan, tetapi juga semakin memperkuat perannya sebagai motor penggerak ekonomi daerah. (TimNewsyess)